Friday, 20 January 2017

Puisi 'Tersesak'

Hai Guys, ketemu lagi sama Mimin, panggil gue Viyay aja ya. Nih sobat literasi, gue punya puisi nih karya gue sendiri. Bagi yang berkenan baca, monggo sok dibaca, syukur-syukur ada yang mau share saran nih buat gue.

Tersesak
Oleh : Iffah Viyay

Semanis kecupan rasamu yang menyejukkan ini
Seerat peluk hadirmu yang menenangkan ini
Sehangat kuncian matamu pada sorot penuh kharisma itu
Menyentuh namun terlalu lama ...

Perangai nan erat melingkupi seluruh napasku, yang tersesak ...
Kala sudut mata penuh awasmu begitu menusuk ketenanganku ...
Apa gumpalan pikirmu yang kian merambah?  ... Aku tahu kejujuranmu ...
Tak diragukan lagi ...

Kau tahu?
Dua tanganmu yang membentang itu, perlahan mulai menyergapku ...
Menghilangkan sekat di antara kita, terlalu dekat, aku kembali tersesak...
Aku tahu bukan maksudmu, namun aku tetap tersesak tanpa sadarmu ...

Kilaumu nan hangatkan diriku, dari manik biru matamu ... Terasa menentramkan
Namun perlahan berganti menjadi tajam, bak kilatan mata sang elang
Menjamah pelan napasku yang teratur, hingga kembali tersesak

Cirebon, 02 Desember 2016

No comments:

Post a Comment